BAHTERAPOST.com – Saat perayaan HUT GBI Sinona ke-20 yang punya visi 2023 Bangkitlah Jadilah Pemenang, dan Bangkitlah Menjadi Teranglah pada Rabu, 19 Juli 2023. Kapolsek Kedung Waringin, Lurah Desa Bojongsari, Tokoh Masyarakat Bojongsari, memberikan sambutan, termasuk bapa rohani Pdt Edy Wagino M.Th yang juga Gembala Sidang GBI Rayon 8, Pdt, Wiweko Mulyono menyampaikan khotbah dan sambutan.
Tiba giliran Pdt, Edy Wagino memberikan sambutan atau sepatah dua patah kata. Yang diawali dengan prolog dari Koordinator acara HUT GBI Sinona ke-20, Pdm. Denny Pranoto.
“Mantan narapidana lapas Karawang yang pertobatannya diragukan oleh kebanyakan orang. Bahkan ada yang mencibir, kalau si Ahok (red ; sebutan Pdt. Edy Wagino M.Th) dikalangan koleganya bertobat, ikan asin hidup lagi. Ternyata ucapan kebanyakan orang yang negatif, tidak dibalasnya dengan umpatan. Melainkan dengan tetap berpegang teguh dan bersandar pada Tuhan Yesus. Kini mantan penghuni Lapas Karawang itu telah menjadi Gembala Sidang GBI Sinona, dan kini bersama jemaat dan tamu undangan dari lintas iman merayakan HUT ke-20 GBI Sinona yang terletak di jalan Sinona, Desa Bojongsari, Kecamatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi,” tutur Pdm Denny yang sudah melayani di GBI Sinona sejak 2008.
Namun, ketika tiba giliran Pdt, Edy Wagino M.Th menyampaikan sambutan diacara HUT GBI Sinona ke-20. Suami dari Yuniwati yang begitu lancar dan terbiasa menyampaikan pesan di mimbar. Yang terjadi, air mata kebahagiaan membasahi pipinya. Hanya satu dua kata yang terucap, terimakasih, terimakasih. Sambil sang istri (Yuniwati) memberikan tisue kepada suaminya, Pdt. Edy Wagino. Itu bukan karena, Pdt.Edy tak bisa menyampaikan sambutan, tetapi rasa haru, gembira tak terkira, sambil tak menyangka yang dirinya begitu hina dan tak ada apa-apanya bisa menjadi seperti sekarang ini, jelas Pdm Denny menegaskan masih dalam prolognya.
20 hari pasca perayaan HUT Gereja tersebut. Atau tepatnya pada Selasa malam 8 Agustus 2023. Gembala Sidang GBI Sinona, Pdt, Edy Wagino M.Th menyampaikan khotbah dan pesan kepada jemaat GBI Sinona yang hadir di acara pembubaran HUT GBI Sinona ke-20.
Yang jelas dan pasti usia 20 tahun dan kini memasuki 21 tahun GBI Sinona, tantangan dan halangan pasti ada. Namun semuanya itu bisa teratasi. Karena ada kesekapatan yang sama antara Gembala Sidang GBI Sinona, 4 Wakil Gembala, Pengerja dan Jemaat yang selalu setia.
“Makin kesini kita anggap spesial. Kenapa spesialnya? Karena kita percaya bahwa kita orang-orang yang menerima anugerah, terus kita menghargai dan menghormati anugerah itu. Kita minta dan semuanya sepakat dan bersyukur karena HUT GBI Sinona ke -20 yang pertama benar karena Tuhan, tapi juga Tuhan pakai saudara dan saya. Jadi tidak tiba-tiba acara itu sukses. Sebab itu semua ada rentetannya.
Hal terkait lainnya tersebut, bahwa masalah, jangan kita hindari, tetapi kita harus hadapi dengan sukacita, karena saya tahu bersama Yesus kita berkemenangan.
“Sengaja, saya di acara ini, saya mengundang pak Yayat,pak Supardi dan pak Ronaldy. Berawal dari kita kenal dengan pak Supardi, yaitu seorang anggota militer yang saat itu masih aktif. karena pak Supardi anggota Koramil berpangkat Sersan. Saya gak minta, tapi tiap minggu. saya percaya pak Supardi adalah orang yang dipilih Tuhan datang ke sini (GBI Sinona) mengamankan situasi dan kondisi di depan. Saya gak mau minta ke Polsek, karena kita mengandalkan Tuhan, dan Tuhan bisa kirim orang-orangnya. Termasuk juga Yayat yang jaga parkir, yang saya tidak minta. Pak Yayat ini inisiatif parkir-parkir. Pak Supardi dan Pak Yayat mau membantu kita, buat saya suatu apresiasi. Karena itu kita punya suatu hubungan yang baik,” jelasnya.
Termasuk juga pak Ronaldy seorang wartawan dan teman wartawan lainnya, yang suka nulis tentang saya, saya tidak minta untuk ditulis dan diberitakan, mereka berinisiatif memunculkan nama saya. Menulis dan memberitakan tentang saya. Saya tidak tahu.
Kalau saudara googling di Google tulis nama Edy Wagino, maka keluar tentang berita saya. Dan saya percaya itu semua dari Tuhan, supaya kalau Tuhan dipermuliakan. Nama baik saya, saudara juga baik. terbawa nama saudara juga. Kalau orang tua baik, anak-anaknya juga terbawa baik. Berjalannya waktu, saya berdoa, dan sepertinya ada suatu hubungan batin saya dengan yang saya sebutkan namanya tersebut. ucapnya mengawalinya sebelum penyampaian khotbah.
Yesaya 66 : 12 Sebab beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku mengalirkan kepadanya keselamatan seperti sungai, dan kekayaan bangsa-bangsa seperti batang air yang membanjir; kamu akan menyusu, akan digendong, akan dibelai-belai di pangkuan.
“Pak Pdt. kenapa gak dari Yesaya 46 : 4? Ini bagian dari situ (Yesaya 46 :4). Kalau di Yesaya 46 : 4. Ada dua poin. Pertama Ditekankan kalau kita mau digendong oleh Tuhan Yesus. Artinya Hidupnya dipermudah, diberikan suatu kekuatan, disetiap tantangan kita, Tuhan kasih dua hal. Pertama Takut akan Allah dan Kedua percaya sungguh-sungguh akan Tuhan. Nah, ketika dua hal ini. Ssaudara percaya dan lakukan. Maka ini berkatnya, dalam Yesaya 66 : 12, bahwa Tuhan akan memberkati kita sedemikian rupa. Asal kita berpaut padaNYA, maka kita pasti diberkati seperti gelombang laut yang tidak pernah berhenti, terang Ayah dari Elizabeth Hizkia Fransisca, Natalia Delvia, dan Hosea.
Jadi, ingat keselamatan itu pribadi lepas pribadi. Saudara mau selamat gak bisa ikut saya. Saudara harus percaya sama janji Tuhan, saudara lihat sebentar lagi. Berkat yang besar itu akan datang. audara berkat yag besar itu seperti sungai yang mengalir. Maka jadilah seperti anak kecil, yang polos yang lugu yang percaya sama orang tuanya. Saudara butuh apa-apa Tuhan pasti penuhi,walaupun bukan keinginan yang kita mau, yang DIA penuhi, tetapi kebutuhan yang DIA cukupkan buat kita. Sekali lagi ke depan, kita akan terima kesejahteraan dan kebahagian plus sukacita yang dari Tuhan.Sukacita yang dari Tuhan itu beda dnegan sukcaita yang dari dunia. Ke depan kita akanmelihat pertolonganTuhan yang lebih besar lagi atas kehiduapan kita. saya percaya hari-hari ini berkat Tuhan itu lagi OTW, saya tidak tahu berkat apa. Sebelummenutup tahun 2023 in, ada rezeki apa yang Tuhan berikan kepada kita jemaat GBI Sinona yang tidak akan pernah habis, pungkas kakek dari 3 cucu.
(ronaldy)
Be the first to comment