Ibadah Tengah Minggu-17 Juni 2021 GBI Maple Park (Kata, Taat dan Janji Tuhan), Pdt Edy Wagino : Hidup Dalam Penyertaan Tuhan

Searah jarum Jam : Pdt. Edy Wagino M.Th, Pdt. Ferry Iskandar dan worship leader dan tim musik GBI Maple Park. Foto tangkapan layar chanel Youtube GBI Maple Park, Rabu 17 Juni 2021, dan Foto Kolase.

Jakarta, BAHTERAPOSTHidup Dalam Penyertaan Tuhan.  Ada tiga hal yang harus dijalani dan dilakukan sebagai anak Tuhan. Pertama ia harus hidup apa kata Tuhan, Kedua harus hidup dalam ketaatan kepada Tuhan, Ketiga ia harus hidup dalam  janji Tuhan. Demikian tajuk dan intisari khotbah Gembala Sidang GBI Sinona Karawang, Pdt. Edy Wagino M.Th  yang disampaikan dalam undangan khotbah dari Tuhan kepada jemaat GBI Maple Park, Jakarta, dalam Ibadah Tengah Minggu,  17 Juni 2021 melalui chanel Youtube GBI Maple Park.  Adapun tajuk atau tema khotbah tersebut, terambil dalam  Ibrani 13  ayat 5B “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan pernah  meninggalkan engkau.” 

Baca Juga : Pdt. Edy Wagino S.Th di GTDI Sentra Niaga Kota Bekasi  : Diubah Dalam HadiratNYA (Lupakan Masa Lalu, Berubah, dan Layani Tuhan)  

Pdt. Edy melanjutkan bahwa orang yang hidup dalam pernyertaan Tuhan, bukan berarti dia tidak akan mengalami kekurangan, tidak mengalami sakit penyakit, hidup pasti ada masalah. Namun, orang yang dalam penyertaan Tuhan, sekalipun pernah sakit, Tuhan menyembuhkan, sekalipun dia kekurangan, Tuhan mencukupkan, dan sekalipun dia dalam pergumulan, persoalan serta permasalahan, Tuhan memberikan jalan keluar.

Baca Juga : Tiga Pesan Tuhan di Ibadah Jumat Agung GBI Sinona 2021, Pdt. Edy Wagino S.Th : Kematian Yesus  (Membawa Berkat, Sukacita dan Menjadi Ciptaan Baru)

Dalam 1 Raja-raja 17 ayat  6 Elia disertai dan diberkati Tuhan. Sungai Kerit anak sungai Yordan berada di pedalaman sangat jauh letaknya dair pusat keramaian. Namun, ditempat-tempat seperti itu,  Tuhan sanggup sertai dan pelihara Elia.

Selanjutnya, ketika Elia dapat pesan Tuhan, dan mengatakannya kepada janda sarfat, bahwa kalau engkau (baca : janda) memberikan makanan itu lebih dahlu kepada aku (baca : Elia), tepung dalam tempayan itu tidak akan pernah habis. Itu adalah bukti nyata Tuhan kepada Elia dengan mujizat.

Baca Juga : Makna Natal Yang Benar, Pdt. Edy Wagino S.Th : Bersukacita, Berani Berkorban dan Totalitas

Hal terkait lainnya, anak janda itu mati, dan janda itu berkata kepada Elia apakah engkau (Elia) datang ke sini untuk memuat aku mati.  Elia lalu berdoa kepada Tuhan. Jawaban doanya, anak janda itu bangkit dari kematian.

Di masa pandemi ini, yang tidak tahu kapan ujungnua. Alkitab dalam 1 Raja-raja 17 ayat 2 Kemudian datanglah firman TUHAN kepadanya, ayat 8 Maka datanglah firman TUHAN kepada Elia, lalu 1 Raja-raja 18 ayat 1 Dan sesudah beberapa lama, datanglah firman TUHAN kepada Elia dalam tahun yang ketiga: “Pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada Ahab, sebab Aku hendak memberi hujan ke atas muka bumi.” 

Intinya, jika kita mau hidup dalam pernyertaan TUHAN seperti Elia.  Poin pertama, Apa kata TUHAN? Jangan hidup dari kata orang. Ayub berkata, dulu aku mengenal Tuhan, apa kata orang. Namun, setelah mengalami proses panjang, dan membentuk proses hidupnya. Ayub berkata, sekarang mataku sendiri menyaksikan, bagaimana perbuatan Tuhan itu besar.

Baca Juga : Tanna Sugiharto Pemilik Toko Pot dan Pastri Dua, Pengusaha Yang Takut dan Cinta Tuhan

Pdt. Edy juga menyatakan, bahwa jemaat GBI Maple Park adalah jemaat yang hidup dalam penyertaan Tuhan. Jemaat Maple park ini orang yang diberkati dan diurapi Tuhan. Seperti yang dialami Gembala Sidang GBI Maple Park, Pdt Ferry Iskandar yang diberkati dan diurapi Tuhan, tutur Pdt Edy Wagino dalam penyampaian khotbahnya.

Baca Juga : David Darsono, Pengusaha Peternak Ayam Indramayu Yang Mengandalkan Tuhan

Terkait kata Tuhan,  contoh nyatanya  Daud, melakukan apa kata Tuhan untuk pergi ke kota Kehila, dan tidak melakukan apa kata400 orang. Dan, Daud merebut kota Kehila. Juga, yang dialami Yosua, ketika memasuki Kota Kanaan,  Yosua dan Kaleb memberikan laporan berdasarkan apa Kata Tuhan, sedangkan 10 orang melaporkan tentang keburukan, yang bisa menyebabkan patah semangat orang Israel.

Dalam 1 Raja-raja 17 ayat 3 “Pergilah dari sini, berjalanlah ke timur dan bersembunyilah di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan, ayat 5 Lalu ia pergi dan ia melakukan seperti firman TUHAN ;ia pergi dan diam di tepi sungai Kerit di sebelah timur sungai Yordan.

Jika kita ingin hidup dalam penyertaan Tuhan. Pertama apa kata TUHAN , kedua Ketaatan kepada TUHAN. Dalam Alkitab Perjanjian Baru dikisahkan, ketika Petrus seharian berada di tengah laut mencari ikan tak mendapatkan seekor ikan. Tetapi, ketika Petrus melakukan apa yang diperintahan Tuhan, dan menebarkan jala. Alkitab mencatat, menangkap ikan besar dengan jumlah yang banyak.

Pada masa pandemi ini, bila kita taat pada penyertaan Tuhan, maka berkat dan urapan Tuhan akan tercurah secara luar biasa.   1 Raja-raja 17 ayat 4 Engkau dapat minum dari sungai itu, dan burung-burung gagak telah kuperintahkan untuk memberi makan engkau di sana. ayat 6 Pada waktu pagi dan petang burung-burung gagak membawa roti dan daging kepadanya, dan ia minum dari sungai itu.

Pdt Edy mengisahkan, tahun 2015 ia mengalami serangan jantung koroner, yaitu 3 penyempitan ; 40, 70 dan 99  persen yang paling berbahaya. “Saya berdoa kepada  Tuhan, saya klaim janjiMu, bahwa Tuhan bisa menyembuhkan saya. Apa yang saya harus lakukan, ucap Pdt Edy masih dalam penyampaian khotbah. Tuhan berjanji dua hal kepada saya. Pertama dalam Bilangan 14 ayat 28 Katakanlah  kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman TUHAN, bahwasanya seperti yang kamu katakan di hadapan-KU, demikianlah akan Kulakukan kepadamu.

Saya (baca : Pdt Edy Wagino M.Th)  terus perkatakan janji Tuhan, saya katakan Tuhan jantung saya telah sembuh, saya sudah diberkati Tuhan. Dan berjalannya waktu, apa yang terjadi. Janji Tuhan seperti emas yang murni, Tuhan tidak pernah berdusta. Dua tahun kemudian saya datang ke RS Jantung Harapan Kita, dua penyempitan pertama hilang yang 99 persen itu turun.

Menjelang akhir khotbah,  Ayah dari Elizabeth Hizkia Fransisca, Natalia Delvia, dan Hosea,  berdoa untuk GBI Maple Park. Mulai dari Gembala Sidang Pdt. Ferry Iskandar, Majelis,  Koordanitaor Ibadah, Multi Media, dan seluruh jemaat GBI Maple Park, Dalam nama TUHAN YESUS, saya (baca : Pdt Edy) melepaskan berkat Tuhan, yang lemah dikuatkan, yang sakit  disembuhkan, yang berbeban berat Tuhan beri kelegaan, yang susah Tuhan hiburkan, yang tidak punya kerjaan Tuhan beri lapangan pekerjaan. (Ronaldy)

 

 

 

 

 

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*